Skip to main content

Resep Nasi Gurih Rice Cooker ( Tanpa Penyedap )


Nasi Gurih  Komplit
Photo by Inna Sandae 


Nasi Gurih alias Nasi Uduk, Nasi yang terbuat dari santan dan ditambah daun lainnya ketika memasaknya. Disajikan dengan tambahan lauk, seperti Ayam, Tempe, Toucho dan sebagainya. Kali ini saya coba ngeshare Resep Nasi Gurih buatan saya dengan menggunakan rice cooker.

Selamat Mencoba, Semoga Bermanfaat :D 




Nasi 

Bahan : 

Beras                  2 Cangkir Takaran
Daun Sere          1 Batang yang sudah di geprek  
Daun Salam       2 Lembar 
Daun Jeruk        3 Lembar 
Daun Pandan     1 Lembar 
Garam                Secukupnya 
Santan                4 Gelas ukuran sedang 



Cara Membuat

Cuci beras sampai Bersih lalu masukan semua bahan yang ada ( Daun sere, Daun Salam, Daun Jeruk, Daun Panda, Garam, dan juga Santan ). Aduk sampai semuanya sudah merata, lalu mulai masukan ke rice cooker. Di aduk setiap 1o menit sekali lalu tutup kembali. Tunggu sampai sekitar 20 - 30 menit. 

*untuk takaran santan dikurangi sekitar satu garis dari masak nasi biasa. ini agar nasinya tidak lembek. karena mengandung santan. jadi misalnya airnya 4 masak nasi biasa, nah kalo ini dikurangi jadi 3 


Taucho  

Bahan : 

Udang                 1/4 Kg     yang telah dibersihkan dan dikasih asam dan garam 
Pete                     1 Papan   yang telah dikupas dan dibelah dua
Tahu                    3 Buah    dipotong dadu kemudian di goreng sebentar 
Bawang Merah   6 Siung   diiris tipis 
Bawang Putih     4 Siung   diiris tipis 
Cabe Hijau         10 Buah  diiris tipis
Jahe                    1 Ruas Jempol  digeprek 
Tomat                 1 Buah  diiris 
Daun Salam        2 lembar 
Taucho                2 Sendok Makan 
Garam                 Secukupnya 


Cara Membuat : 

Panaskan minyak makan, lalu masukan bawang merah dan tumis sampai wangi. Setelah Tercium Aroma wangi masukan bawang putih, jahe, Cabe hijau, Udang, Pete dan juga daun salam, Tumis lagi sampai udang nya terlihat berubah warna kemerahan. Masukkan tahu, toucho dan terakhir garam. aduk lagi sampai masak. Siap Dihidangkan! 


Mie Kuning Tumis : 

Bahan :

Mie Kuning              2 Bungkus 
Bawang Merah         6 Siung
Bawang Putih           3 Siung
Cabe Merah              5 Buah 
Daun Bawang           1 Batang dipotong serong
Daun Seledri             2 Batang diiris tipis
Tomat                        1/2 diiris 
Cabe Rawit               5  Buah 
Garam                       secukupnya

Cara Membuat : 

Haluskan Bawang Merah, Bawang Putih dan juga cabe. Tiriskan 
Rebus mie sampai empuk, Angkat lalu tiriskan. 
Siapkan minyak untuk menumis. masukkan bumbu yang telah dihaluskan tadi dan garam tumis sampai harum.  Kemudian Masukkan Cabe rawit dan juga Daun bawang, aduk kembali. Masukkan mie yang telah direbus tadi kemudian tomat aduk sampai tercampur rata dengan bumbu. Terakhir masukan seledri dan aduk rata lagi sampai masak. 



Telur Balado 


Bahan :

Telur                      yang telah direbus
Cabe Merah          7 Buah 
Bawang Merah     5 Buah
Tomat                   1 Buah yang diiris tipis 
Garam                   Secukupnya 


Cara Membuat :

Haluskan Cabe Merah dan Juga Bawang. Panaskan Minyak Dan Tumis semua bahan yang telah dihaluskan tadi. masukan irisan tomat kemudian garam, aduk sampai masak. 
Sajikan Telur yang telah direbus tadi dan tambahkan sambal yang telah dimasak tadi diatasnya. 



Penyajian : 

Nasi Uduk + Telur + Toucho + Mie + Ikan teri + kerupuk 

Selamat Menikmati 😂













Comments

Popular posts from this blog

Merajut Mimpi di dalam Do'a

Sore ini, hujan kembali turun. Tetesan air yang terbawa angin membasuhi wajahku berkali – kali seolah – olah membohongi mataku yang tak lagi tahan ingin menangis sejadi – jadinya. Kata orang, hujan   adalah waktu yang paling mustajab untuk berdoa. Tida bosan dan lelah aku terus mengulang – ngulang apa yang aku pinta sembari pasrah dan ikhlas. Satu yang aku yakini, Allah memberikan yang terbaik untuk hambaNya. Suara petir diatas langit menambah rasa cemasku untuk menantikan hari esok. Besok adalah hari terakhir pengurusuan data ( tambahan ) dari siswa undangan yang terpilih ke Universitas Indonesia. Tiga minggu yang lalu sejak penguman di sampaikan, tinggal aku yang belum menyerahkan. Sejak tahu aku lulus di UI Orang tuaku merasa bahagia yang mungkin tak bisa aku jelaskan.   Rasa bangga tampak jelas dari raut wajah kedua orang tuaku yang sudah tidak muda lagi. Ayah dan ibuku seorang petani, aku memiliki dua adik perempuan yang masih duduk dibangku SMP. Atika kelas...

PESONA KEBUN TEH ALAHAN PANJANG

Langit biru, hamparan kebun teh yang hijau, Pohon tua yang masih berdiri dengan kokohnya, sejuknya angin yang bersemilir sampai masuk ketulang dan teriknya panas matahari seolah olah menyambut kedatangan saya waktu itu. Mulai masuk simpang Lubuak Salasiah mata saya tidak berhenti melihat kebun teh yang terbentang luas tak berujung, dari jauh terlihat Gunung Talang yang menjulang tinggi ke langit membuat saya terpukau dengan indahnya alam kampung ini.  w    : gimana ra, kampung aku ? bagus kan... 😂 me :  aaaaa... gilak keren! *sambil menikmati angin yang masuk dari jendela mini bus   w  : pasti betah lah disini..  pas kali cuacanya bagus cuaca kayak gini bagus untuk berfoto dari pada mendung  disini sering hujan  sekarang panas... nanti tiba tiba bisa turun hujan  me : kalo udaranya sedingin ini cuma satu yang awak pikirin  w  : apa tu?  me : mandi pagi hahahah pasti dingin kali ya  w : mandi...

Pantai Lampuuk, Keindahan tersembunyi diujung Barat Sumatera

Putihnya pasir Pantai Lampuuk Berjarak kurang lebih 20 Km dari Kota Banda Aceh kita dapat menjumpai Pantai bersih dan  cantik ini. Ya, Pantai berpasir Putih dengan suguhan pemandangan deretan gunung didepannya bernama Pantai Lampuuk. Bertempat di Desa Meunasah Mesjid, Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar menjadi salah satu saksi bisu keganasan gelombang Tsunami 2004 lalu. Hampir separuh warganya habis terseret gelombang, salah satunya teman sekolah saya ketika duduk dibangku menengah pertama. Saat Tsunami terjadi pantai ini termasuk kawasan bencana yang parah. Kondisinya yang porak poranda, Pohon - pohon berjejer rapih di pinggir daratan habis disapu bersih oleh gelombang Tsunami. ini kali kedua saya berkunjung kepantai ini pasca tsunami sejak saya meninggalkan Banda Aceh Tahun 2003 yang lalu.   Jalur yang menghubungkan Banda Aceh dengan Calang ini sekarang sudah mulai bangkit kembali dari bencana. Terbukti, minat wisatawan lokal maupun luar mulai berdatangan....